Seragam Baru PNS ATR/BPN Ala Militer Lengkap Dengan Tongkat Komando dan Baret, Komisi II DPR: Apa Urgensinya?
Peluncuran atribut itu dilakukan dalam acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di The Ritz-Carlton Hotel Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (26/7/2022).
Penggantian dan pemasangan atribut baru dilakukan Hadi Tjahjanto kepada perwakilan jajaran Kementerian ATR/BPN, di antaranya Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) BPN Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Kantor Pertanahan (Kakantah) Kabupaten Bogor, Kakantah Kabupaten Mimika, dan Kakantah Kabupaten Bone Bolango.
Selain itu, Hadi Tjahjanto juga menyebutkan tujuan dari penambahan atribut ini, dikutip dari ATR BPN. "Saya mengumpulkan seluruh pejabat pusat dan daerah Kementerian ATR/BPN, kurang lebih 1.000 orang (termasuk seluruh Kakanwil dan Kakantah) untuk diberikan arahan sekaligus merapatkan barisan dalam melaksanakan tugas sebagai pelayan masyarakat," ujar Hadi Tjahjanto.
Ia mengatakan, sebagai instansi vertikal dengan kurang lebih 35.000 pegawai.Tujuan atribut tambahan agar PNS ATR/BPN percaya diri
Tujuan pemberian atribut tongkat komando dan baret adalah agar para Kakanwil BPN Provinsi dan Kakantah dapat lebih percaya diri dalam melaksanakan pekerjaan.
Hal ini lantaran ia telah meminta kepada kepala daerah agar Kakanwil dan Kakantah masuk ke dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Plus.
"Kementerian ATR/BPN memerlukan keikutsertaan para gubernur, kepolisian, aparat penegak hukum, dan lembaga peradilan dalam melaksanakan tugas. Untuk itu, untuk menciptakan suatu performance dan koordinasi yang baik, saya selalu menyampaikan ke gubernur agar kepala kantor dapat masuk ke Forkopimda Plus," tegas Menteri ATR/Kepala BPN.
Atribut baru untuk jaga Kewibaan
Menurutnya, selain memberikan kepercayaan diri kepada Kakanwil dan Kakantah, atribut baru juga diharapkan dapat menjaga kewibawaan.
Kakanwil dan Kakantah menjaga kewibawaan untuk melaksanakan tugas, selanjutnya kita ciptakan kesetaraan dengan aparat penegak hukum di daerah. Tongkat komando dan baret adalah bentuk kesetaraan itu, menurut penjelasan Hadi Tjahjanto.
Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Kerja Sama Lembaga, Ganip Warsito menjelaskan kegunaan atau fungsi serta ketentuan dan cara pemakaian atribut baru.
"Pak Menteri sesungguhnya ingin memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran Kementerian ATR/BPN yang dalam pelaksanaan tugas sebagai pegawai pemerintah telah melayani masyarakat dengan baik sekaligus motivasi," pungkasnya.
Junimart Kritik Seragam Baru ATR: Apa Urgensinya?
Wakil Ketua Komisi II DPR Junimart Girsang mengkritik seragam baru pegawai negeri sipil Kementerian ATR/BPN dengan baret dan tongkat komando. Ia menilai yang dibutuhkan saat ini bukanlah baret dan tongkat estafet.
“Yang dibutuhkan sekarang bukan baret dan tongkat komando, tetapi pikiran dan hati para pejabat, pegawai ATR/BPN bisa dipanggil tegak untuk bekerja sesuai fungsi dan tugasnya dalam melayani masyarakat dan tidak termasuk di tanah air. sindikat mafia,” kata Junimart saat dihubungi, Rabu (Rabu). 27/7/2022).
Junimart mengaku heran dengan Kementerian ATR/BPN yang justru memprioritaskan seragam baru PNS. Dia mempertanyakan urgensi mengubah seragam.
“Saya tidak paham kerangka referensi Menteri ATR/BPN menyematkan baret dan menempel pada petugas ATR/BPN. Apa urgensinya, apa filosofinya,” katanya.
“Kita akan melihat setelah mengenakan baret dan tongkat estafet pentingnya karyanya,” lanjutnya.
Untuk diketahui, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto menambahkan dan memberikan atribut baru kepada seluruh jajaran Kementerian ATR/BPN. Atribut tersebut antara lain tongkat komando, baret, dan tanda pangkat yang akan dikenakan lengkap dengan pakaian dinas harian (PDH).
Atribut baru ini diluncurkan saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di The Ritz-Carlton Hotel Mega Kuningan, Jakarta, Selasa lalu.
Kemarin, Hadi mengganti dan memasang atribut baru untuk perwakilan Kementerian ATR/BPN, antara lain Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Kantor Pertanahan (Kakantah) Kabupaten Bogor, Kakantah Kabupaten Mimika, dan Kakantah Kabupaten Bone Bolango.
“Saya kumpulkan seluruh pejabat pusat dan daerah Kementerian ATR/BPN, kurang lebih 1.000 orang (termasuk seluruh Kakanwil dan Kakantah) untuk diberikan pengarahan sekaligus untuk mempererat barisan dalam menjalankan tugasnya sebagai pegawai negeri,” kata Hadi dalam sambutannya. keterangan tertulis, Rabu (27/7).
Post a Comment for "Seragam Baru PNS ATR/BPN Ala Militer Lengkap Dengan Tongkat Komando dan Baret, Komisi II DPR: Apa Urgensinya?"